Senin, 20 April 2015

Data Definition Language

Dalam bahasa MySQL dikenal dengan istilah DDL atau Data Definition Language yang merupakan sekumpulan perintah untuk pendefinisian suatu struktur database dalam file. Yang termasuk dalam kelompok DDL ini adalah CREATE, ALTER, DROP.

1. Membuat Database
Perintah untuk membuat database pada MySQL yaitu : CREATE DATABASE nama_database;
Nama database tidak boleh mengandung spasi dan tidak boleh memiliki nama yang sama antar database, contoh membuat database anwari :
terdapat keterangan "Query OK, 1 row affected <0.91 sec>", keterangan tersebut menandakan bahwa database anwari_147006239 telah berhasil dibuat. Dan untuk melihat database yang telah dibuat ketikkan perintah : SHOW DATABASES;
dalam daftar database terdapat nama anwari_147006239, berarti database telah benar benar dibuat.

2. Membuat Table
Sebelum membuat table, terlebih dahulu harus memilih salah satu database sebagai database aktif yang akan digunakan untuk menyimpan tabel tabel dengan menggunakan perintah : 
USE nama_database;
contoh menggunakan database yang telah dibuat yaitu database anwari :
setelah mengetikan perintah USE anwari; maka secara otomatis telah masuk pada database anwari
Dan barulah mengetikkan perintah untuk membuat table 
Perintah :
Untuk menampilkan table yang telah dibuat ketikkan perintah : SHOW TABLES;
Untuk menampilkan deskripsi table ketikkan perintah : DESCRIBE nama_table; atau DESC nama_tabel;
sebagai contoh menggunakan table mahasiswa

3. Menghapus Database
Perintah : DROP DATABASE namadatabase;
Nama database yang akan dihapus harus sesuai dengan nama database yang telah dibuat, contoh :

4. Memodifikasi Table
Merupakan perintah yang digunakan untuk memodifikasi kolom atau isi dari table pada database yang telah dibuat.
Perintah yang digunakan adalah : ALTER TABLE

a) Menghapus Dan Menambah Primary Key Pada Tabel
Perintah : ALTER TABLE nama_tabel DROP PRIMARY KEY;
Sebagai contoh hapus primary key pada field npm :
Setelah itu lihat tabel mahasiswa pada field npm, dan terbukti primary key pada field npm telah terhapus.

Dan perintah untuk menambahkan kembali primary key pada field adalah :
ALTER TABLE nama_tabel ADD PRIMARY KEY(nama_field);
Sebagai contoh tambahkan primary key pada tabel mahasiswa :
 Dan field npm sudah menjadi primary key lagi.

b) Mengubah Nama Field
Jika nama field tidak sesuai dengan tabel maka cara mudah yang dilakukan adalah hanya dengan mengetikkan perintah : ALTER TABLE nama_tabel CHANGE COLUMN nama_kolom_lama nama_kolom_baru tipe data;
Sebagai contoh ganti nama pada field nama menjadi nama_lengkap dengan tipe varchar ukuran 25
Dan field yang semula bernama nama kini sudah berubah menjadi nama_lengkap bertipe varchar ukuran 25

c) Menambah dan Menghapus Field
Perintah untuk menambah field baru : ALTER TABLE nama_tabel ADD kolom_baru tipe data;
Contoh tambahkan kolom tgl_lahir bertipe date pada tabel mahasiswa
Pada tabel mahasiswa sudah terdapat field tgl_lahir dengan tipe date 

Jika ingin menghapus kembali field maka perintah yang digunakan
ALTER TABLE  nama_tabel DROP nama_field;

d) Mengubah Nama Tabel
Jika nama tabel tidak sesuai dengan data, caranya ganti dengan menggunakan perintah
ALTER TABLE nama_database_lama RENAME TO nama_database_baru;
Sebagai contoh ubah nama database mahasiswa menjadi mahasiswi :
Sebagai bukti lihat daftar tabel pada database


Jumat, 20 Maret 2015

Installasi MySQL

Cara Install MySQL


Assalamualikum, setelah tahu apa itu MySQL, kali ini saya akan menjelaskan cara menginstall software MySQL. Yuk ikuti langkah langkahnya :

1. Download terlebih dahulu software MySQL, klik disini

2. Setelah didownload, langsung saja double klik file nya dan tunggu hingga ada muncul perintah berikutnya

3. Akan muncul form License Agreement, klik "I accept the license terms" lalu klik Next

4. Pada form Choosing a Setup Type terdapat pilihan :
    a. Developer Default : menginstall semua produk MySQL sesuai tujuan pembuat
    b. Server Only           : menginstall MySQL Server
    c. Client Only            : menginstall MySQL Client
    d. Full                        : menginstall semua produk MySQL
    e. Custom                  : memilih manual produk MySQL yang akan diinstall
untuk pilihan, pilihlah sesuai kebutuhan. Saya memilih Full lalu klik Next

5. Pada form Check Requirements, langsung saja klik Next, dan pada form Confirm klik Yes


6. Pada form Installation, klik Execute

Tunggu sampai Installation Complete, lalu klik Next

7. Pada form Product Configuration klik Next

8. Pada form Type and Networking, Config Type setting ke Development Machine, langsung klik Next

9. Pada form Accounts and Roles, masukkan password, setelah itu klik Next

10. Pada form Windows Service, langsung saja klik Next

11. Pada form Apply Server Configuration, klik Execute

Kemudian jika selesai klik Finish

12. Pada form Connect to Server, disana aka dicheck user dan password pengguna. Jika connection succesful klik Next

13. Pada form Apply Server Configuration klik Execute

Kemudian klik Finish jika selesai

14. Pada form Product Configuration klik Next

Jika sudah klik Finish untuk mengakhiri installasi

Setelah diinstal untuk membukanya, pilih MySQL Command Line Client pada program, kemudian akan diperintahkan untuk memasukkan password yang telah dibuat sewaktu diinstall


Minggu, 28 Desember 2014

Perbedaan Windows 32 bit dan 64 bit


      Pada dasarnya windows sengaja dibuat dengan sistem 32 bit dan 64 bit dimana sistem 64 bit menyempurnakan untuk mengoptimalkan sistem agar RAM yang besar dapat terbaca full jika anda menggunakan RAM 4 GB, sebaliknya jika menggunakan 32 bit maka RAM hanya terbaca 2.9 GB tidak seperti 64 bit yang bisa terbaca full.
     Sebenarnya untuk istilah dari sistem windows antara 32-bit dan 64-bit mengacu pada cara prosesor komputer/PC, yang akan menangani informasi. Untuk versi 64-bit Windows menangani sejumlah besar RAM, tetapi untuk sistem yang lebih efektif menggunakan sistem 64 bit dibandingkan sistem 32 bit.

Cara mengetahui komputer 32 bit atau 64 bit :
1. (untuk shortcut keyboard) tekan Windows (logo windows) + Pause Break 
2. Maka akan muncul tampilan sebagai berikut


cari nama bertulisan System Type, disana terdapat tipe bit dari sistem operasi dan prosesor yang terdapat pada komputer.

     Untuk menginstal versi 64-bit pada windows, anda membutuhkan komputer yang mampu menjalankan versi 64-bit Windows. Manfaat menggunakan sistem operasi 64-bit yang paling jelas ketika anda memiliki sejumlah besar RAM  yang diinstal pada komputer anda, biasanya 2 GB RAM atau lebih. Dalam kasus tersebut, karena sistem operasi 64-bit dapat menangani sejumlah besar memori yang lebih efisien daripada sistem operasi 32-bit, sistem 64-bit dapat lebih responsif ketika menjalankan beberapa program pada saat yang sama dan beralih di antara sistemnya.

         Program yang dirancang untuk versi 32-bit Windows dapat bekerja pada versi 64-bit Windows. Perangkat driver yang dirancang untuk versi 32-bit Windows tidak dapat bekerja pada komputer yang menjalankan versi 64-bit Windows. Jika anda mencoba untuk menginstal perangkat printer atau lainnya yang hanya memiliki 32-bit driver yang tersedia, maka tidak akan bekerja dengan benar pada versi 64-bit Windows. Untuk dapat mempelajari cara untuk memeriksa driver, lihat update driver untuk hardware yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.


Minggu, 14 Desember 2014

Gerbang X - NOR


Teori
Gerbang X - NOR merupakan nama lain dari Exclusive NOT OR kebalikan dari gerbang Exclusive OR. Gerbang X - NOR akan menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika semua sinyal masukan bernilai sama, begitu sebaliknya jika sinyal masukan bernilai beda maka sinyal keluaran bernilai rendah.

Tabel Kebenaran

arti tabel kebenaran
Jika kedua inputan bernilai sama maka output bernilai tinggi, dan jika kedua inputan bernilai berbeda output bernilai rendah.

contoh 1 : kedua inputan bernilai 0, maka output 1

contoh 2 : inputan bernilai 0 dan 1, maka output 1

contoh 3 : inputan bernilai 1 dan 0, maka output 1

contoh 4 : kedua inputan bernilai 1, maka output 0



Gerbang Logika X - OR

 

Teori
Gerbang XOR merupakan nama lain dari Exclusive OR (X - OR). Gerbang X - OR akan menghasilkan sinyal keluaran rendah jika semua sinyal masukan bernilai rendah atau bernilai tinggi dengan kata lain bahwa X - OR akan menghasilkan sinyal keluaran rendah jika sinyal masukan bernilai sama. Begitu sebaliknya jika sinyal masukan nilainya berbeda maka sinyal keluarannya akan tinggi.

Tabel Kebenaran
arti tabel kebenaran
Jika kedua inputan bernilai sama maka output bernilai rendah, dan jika kedua inputan berbeda maka output bernilai tinggi

contoh 1 : kedua input bernilai 0, maka output 0

contoh 2 : inputan bernilai 0 dan 1, maka output 1

contoh 3 : inputan bernilai 1 dan 0, maka output 1

contoh 4 : kedua inputan bernilai 1, maka output 0