Dalam bahasa MySQL dikenal dengan istilah DDL atau Data Definition Language yang merupakan sekumpulan perintah untuk pendefinisian suatu struktur database dalam file. Yang termasuk dalam kelompok DDL ini adalah CREATE, ALTER, DROP.
1. Membuat Database
Perintah untuk membuat database pada MySQL yaitu : CREATE DATABASE nama_database;
Nama database tidak boleh mengandung spasi dan tidak boleh memiliki nama yang sama antar database, contoh membuat database anwari :
terdapat keterangan "Query OK, 1 row affected <0.91 sec>", keterangan tersebut menandakan bahwa database anwari_147006239 telah berhasil dibuat. Dan untuk melihat database yang telah dibuat ketikkan perintah : SHOW DATABASES;
dalam daftar database terdapat nama anwari_147006239, berarti database telah benar benar dibuat.
2. Membuat Table
Sebelum membuat table, terlebih dahulu harus memilih salah satu database sebagai database aktif yang akan digunakan untuk menyimpan tabel tabel dengan menggunakan perintah :
USE nama_database;
contoh menggunakan database yang telah dibuat yaitu database anwari :
setelah mengetikan perintah USE anwari; maka secara otomatis telah masuk pada database anwari
Dan barulah mengetikkan perintah untuk membuat table
Perintah :
Untuk menampilkan table yang telah dibuat ketikkan perintah :
SHOW TABLES;
Untuk menampilkan deskripsi table ketikkan perintah :
DESCRIBE nama_table; atau
DESC nama_tabel;
sebagai contoh menggunakan table mahasiswa
3. Menghapus Database
Perintah :
DROP DATABASE namadatabase;
Nama database yang akan dihapus harus sesuai dengan nama database yang telah dibuat, contoh :
4. Memodifikasi Table
Merupakan perintah yang digunakan untuk memodifikasi kolom atau isi dari table pada database yang telah dibuat.
Perintah yang digunakan adalah : ALTER TABLE
a)
Menghapus Dan Menambah Primary Key Pada Tabel
Perintah :
ALTER TABLE nama_tabel DROP PRIMARY KEY;
Sebagai contoh hapus primary key pada field npm :
Setelah itu lihat tabel mahasiswa pada field npm, dan terbukti primary key pada field npm telah terhapus.
Dan perintah untuk menambahkan kembali primary key pada field adalah :
ALTER TABLE nama_tabel ADD PRIMARY KEY(nama_field);
Sebagai contoh tambahkan primary key pada tabel mahasiswa :
Dan field npm sudah menjadi primary key lagi.
b)
Mengubah Nama Field
Jika nama field tidak sesuai dengan tabel maka cara mudah yang dilakukan adalah hanya dengan mengetikkan perintah :
ALTER TABLE nama_tabel CHANGE COLUMN nama_kolom_lama nama_kolom_baru tipe data;
Sebagai contoh ganti nama pada field nama menjadi nama_lengkap dengan tipe varchar ukuran 25
Dan field yang semula bernama nama kini sudah berubah menjadi nama_lengkap bertipe varchar ukuran 25
c)
Menambah dan Menghapus Field
Perintah untuk menambah field baru :
ALTER TABLE nama_tabel ADD kolom_baru tipe data;
Contoh tambahkan kolom tgl_lahir bertipe date pada tabel mahasiswa
Pada tabel mahasiswa sudah terdapat field tgl_lahir dengan tipe date
Jika ingin menghapus kembali field maka perintah yang digunakan
ALTER TABLE nama_tabel DROP nama_field;
d)
Mengubah Nama Tabel
Jika nama tabel tidak sesuai dengan data, caranya ganti dengan menggunakan perintah
ALTER TABLE nama_database_lama RENAME TO nama_database_baru;
Sebagai contoh ubah nama database mahasiswa menjadi mahasiswi :
Sebagai bukti lihat daftar tabel pada database